Laptop merupakan salah satu perangkat yang saat ini menjadi perangkat penting, karena laptop biasa digunakan untuk bekerja ataupun belajar. Namun, layaknya teknologi-teknologi lainnya, semakin lama perangkat dipakai, maka performanya akan semakin menurun.
Kinerja laptop memang akan terus menurun dan tidak secepat ketika pertama kali perangkat itu digunakan. Ketika mengalami penurunan kinerja atau performa, maka laptop tersebut biasanya akan lemot atau lambat ketika digunakan untuk melakukan beberapa program.
Ketika laptop lemot berarti ada berapa hal yang harus Anda lakukannya supaya tidak membuat laptop tersebut melambat. Apa saja hal yang harus dilakukan saat laptop mulai lemot?
Jika Anda memiliki laptop yang umurnya sudah bertahun-tahun, tentu Anda akan merasakan perbedaan performa perangkat laptop yang Anda miliki tersebut. Performa laptop tidak lagi secepat ketika pertama kali perangkat yang digunakan. Biasanya laptop akan terlihat melambat ketika kita melakukan beberapa aktivitas dengan proses yang lama.
Ini bentuk tentu membuat kita gencar dan tidak sabar, maka dari itu perlu ada hal-hal yang Anda lakukan untuk mempercepat laptop yang Anda miliki agar tugas-tugas sekolah atau pekerjaan Anda juga dapat selesai ketika laptop tersebut performanya sedikit naik.
Jadi, silakan simak beberapa tips yang bisa dilakukan agar laptop yang Anda miliki tidak lemot.
Hal yang Harus Dilakukan Saat Laptop Mulai Lemot
Sudah dikatakan sebelumnya, bahwa laptop seperti perangkat elektronik lainnya yang mana ketika sudah digunakan bertahun-tahun performanya akan menurun.
Namun ada cara-cara untuk mengatasi laptop lemot yang bisa Anda coba. Ada beberapa hal yang harus dilakukan saat laptop mulai lemot untuk membuat performanya sedikit meningkat.
Mendapati laptop yang performanya menurun, tentu menjengkelkan karena bisa mengganggu produktivitas ketika Anda bekerja atau mengganggu menyelesaikan tugas-tugas sekolah ataupun kuliah.
Penyebab laptop lemot bisa beragam mulai dari karena usia laptop yang sudah lama, RAM yang terbatas, banyak program yang berjalan dalam satu waktu, penyimpanan hardisk yang penuh, browser kelebihan beban, terdampak virus, dan masih banyak lagi hal-hal yang membuat laptop menjadi lemot.
Ketika Anda sudah mengetahui penyebab laptop Anda berkurang performanya, maka Anda harus melakukan suatu hal agar membuat kinerja atau performanya meningkat.
Dibanding membeli perangkat baru, sebaiknya Anda mencoba beberapa hal yang harus dilakukan saat laptop mulai lemot dan mengganggu produktivitas.
Apa saja hal yang harus dilakukan untuk mengatasi laptop lemot?
Berikut ini ada beberapa cara sederhana tanpa perlu membawanya ke tukang servis agar performa laptop Anda bisa kembali meningkat, meskipun tidak seperti waktu awal dipakai. Apa saja?
1. Gunakan software yang sesuai dengan spesifikasi laptop
Hal yang harus dilakukan saat laptop mulai lemot yang pertama adalah menggunakan software yang sesuai dengan spesifikasi dari laptop yang Anda miliki. Hal ini untuk menghindari kinerja laptop yang melambat maka dari itu Anda bisa memilih aplikasi atau software yang memang sesuai dengan spek laptop miliki Anda.
Anda pun tentu sudah mengetahui bagaimana spesifikasi laptop yang Anda miliki, apakah laptop tersebut dikhususkan untuk pelajar ataupun pekerja dengan penggunaan aplikasi yang relatif ringan atau laptop yang memiliki spesifikasi tinggi yang biasanya untuk kegiatan editor video desain grafis dan juga gamers.
Jika laptop yang Anda miliki dibekali dengan spesifikasi standar, maka hindari menginstal aplikasi yang memiliki ukuran besar karena itu akan membuat laptop Anda mudah lemot.
2. Menghapus file dan aplikasi yang tidak terpakai
Cara kedua yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi laptop lemot adalah menghapus beberapa aplikasi dan juga file-file yang sekiranya sudah tidak terpakai.
Menghapus file program ataupun aplikasi yang memang sekiranya tidak lagi Anda butuhkan dapat meringankan beban kerja laptop sehingga mampu meningkatkan performa dari laptop tersebut.
Menghapus file dan juga aplikasi yang sudah tidak terpakai mampu memberikan ruang kosong pada Hard Drive laptop. Sehingga nantinya bisa memperbaiki kinerja dalam waktu singkat.
Untuk memeriksa dan juga menghapus file yang tidak terpakai tanpa sisa, Anda bisa membersihkan file yang terdapat di drive khususnya drive C. Untuk memeriksanya Anda bisa membuka file explorer kemudian klik this PC lalu buka direktori C.
3. Silakan bersihkan cache secara berkala
Hal yang harus dilakukan saat laptop mulai lemot selanjutnya adalah membersihkan cache. Cache dan cookies dalam perangkat laptop ataupun gadget lainnya, memang harus dibersihkan secara berkala.
Hal ini dimaksudkan agar dapat membuat kinerja laptop tersebut menjadi lebih ringan dan juga lancar untuk digunakan.
Untuk membersihkan cache ini, Anda bisa langsung buka file manager kemudian Klik kanan pada gambar hardisk misalnya drive c atau d, kemudian klik properties, klik tab general, dan selanjutnya klik di clean up untuk membersihkan semua cache atau temporary file tidak terpakai yang menumpuk.
4. Menambah RAM
Hal yang harus dilakukan saat laptop lemot adalah menambah RAM. Cara-cara mengatasi laptop lemot yang satu ini, cukup jitu karena biasanya laptop hanya dibekali RAM sekitar 2 sampai 4 GB saja yang mana sekarang ini kebiasaan dan kebutuhan penggunaan laptop untuk multitasking, sehingga Anda membutuhkan ruang yang lebih besar.
Mungkin untuk sekarang RAM 8GB sudah cukup untuk dapat mengakomodasi kebutuhan kinerja dari PC yang Anda pakai. Namun, jika Anda membutuhkan pemrosesan yang lebih cepat nantinya Anda bisa mempertimbangkan upgrade RAM sampai 16GB atau bahkan 32GB.
Semakin besar RAM yang tersemat dalam laptop, maka akan semakin besar pula kemampuan laptop tersebut untuk menjalankan program.
5. Upgrade ke memori SSD
Selain RAM, melakukan update terhadap memori hdd ke SSD juga sangat diperlukan terlebih jika Anda tidak rajin mengosongkan Hard Drive tersebut.